Promo Spesial and Free Ongkir
Baca Juga
Dua Pemdes di Kota Banjar berkomitmen mengambil program Desa Digital dan wisata sebagai unggulannya, yakni Pemdes Raharja dan Mekarharja, Kecamatan Purwaharja, Kota Banjar. Lokasi desa yang berada di lereng Gunung Babakan ini, berpotensi untuk dikembangkan wisata yang memanfaatkan alam sekitar.
Kepala Desa Raharja, Yayat, mengatakan, wisata yang bakal dikembangkannya itu berupa embung yang berada di sekitar lereng Gunung Babakan. Saat ini, embung tersebut hanya dimanfaatkan sebagai mengatur dan menyuplai air ke areal pesawahan yang ada.
“Nanti kita akan kembangkan itu sebagai tempat wisata,” kata Yayat di sela-sela kegiatan Bursa Inovasi Desa (BID) di Kecamatan Langensari, Kamis (14/8/2019) lalu.
Yayat menambahkan, selain pihaknya berkomitmen untuk mengembangkan wisata, juga bakal melaksanakan berbagai program yang menunjang program tersebut, seperti halnya pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) melalui peningkatan ekonomi masyarakat.
“Kita ingin ada One RW One Product. Tentunya sebelum ke arah itu, kita juga siapkan atau bangun infrastruktur penunjangnya. Seperti saat ini kita sedang mengusulkan adanya pompa air guna menangani permasalah sawah yang sering terjadi di sini, khususnya masalah air,” pungkasnya.
Ade Kuswana, Tim TPID Kecamatan Purwaharja, mengatakan, di wilayahnya terdapat dua desa yang mengajukan program untuk segera direalisasikan, yakni Mekarharja mengajukan program desa digital dan Raharja lebih pada pengembangan desa wisata.
“Itu bagus menunjang program Kementrian Desa. Pada prinsipnya kami siap mendukung dan membantu inovasi dari tiap desa, yang penting ada komitmen dari desa, karena kita kan cuma fasilitasi,” kata Ade.
Kepala Desa Raharja, Yayat, mengatakan, wisata yang bakal dikembangkannya itu berupa embung yang berada di sekitar lereng Gunung Babakan. Saat ini, embung tersebut hanya dimanfaatkan sebagai mengatur dan menyuplai air ke areal pesawahan yang ada.
“Nanti kita akan kembangkan itu sebagai tempat wisata,” kata Yayat di sela-sela kegiatan Bursa Inovasi Desa (BID) di Kecamatan Langensari, Kamis (14/8/2019) lalu.
Yayat menambahkan, selain pihaknya berkomitmen untuk mengembangkan wisata, juga bakal melaksanakan berbagai program yang menunjang program tersebut, seperti halnya pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) melalui peningkatan ekonomi masyarakat.
“Kita ingin ada One RW One Product. Tentunya sebelum ke arah itu, kita juga siapkan atau bangun infrastruktur penunjangnya. Seperti saat ini kita sedang mengusulkan adanya pompa air guna menangani permasalah sawah yang sering terjadi di sini, khususnya masalah air,” pungkasnya.
Ade Kuswana, Tim TPID Kecamatan Purwaharja, mengatakan, di wilayahnya terdapat dua desa yang mengajukan program untuk segera direalisasikan, yakni Mekarharja mengajukan program desa digital dan Raharja lebih pada pengembangan desa wisata.
“Itu bagus menunjang program Kementrian Desa. Pada prinsipnya kami siap mendukung dan membantu inovasi dari tiap desa, yang penting ada komitmen dari desa, karena kita kan cuma fasilitasi,” kata Ade.
0 Response to "2 Pemdes Kota Banjar Komitmen Kembangkan Desa Digital dan Objek Wisata"
Posting Komentar