Promo Spesial and Free Ongkir
Baca Juga
SIDAMULYANEWS - Seorang pelajar SMP berinsial YD (13) tewas usai terlibat aksi tawuran dengan pelajar dari sekolah lain di ruas Jalan Raya Bogor-Jakarta, tepatnya depan RS Trimitra, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Dari informasi yang dihimpun Okezone, aksi tawuran pelajar SMP yang melibatkan dua sekolah swasta di wilayah Cibinong tersebut terjadi sekira pukul 17.00 WIB pada Jumat 14 September 2018 sore kemarin.
Saat itu, korban yang diduga terlibat aksi tawuran terkena sabetan senjata tajam di bagian dada kiri. Korban yang bersimbah darah langsung dibawa ke RS Trimitra untuk mendapat pertolongan medis.
Nahas, nyawa korban tidak dapat terselamatkan karena luka yang menganga di bagian dadanya sepanjang 10 centimeter. Jasad korban kemudian dibawa ke RS Polri Kramatjati, Jakarta untuk diautopsi.
Kasubag Humas Polres Bogor AKP Ita Puspita Lena membernarkan adanya tawuran tersebut. Namun, pihaknya belum dapat memberikan keterangan lebih rinci terkait peristiwa atau kronologi tawuran.
"Kejadian tawuran sekarang masih ditangani Unit Reskrim Polres Bogor. Maaf belum dapat memberikan kronologi kejadiannya," kata Ita, saat dikonfirmasi Okezone, Sabtu (15/9/2018).
Sebelumnya, aksi tawuran di Bogor juga telah merenggut nyawa seorang pelajar SMk berinisial SV (16) di daerah Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada Rabu 12 September 2018.
Korban tewas dengan luka bacok di bagian dada dan kaki. Sedangkan, temannya berinisial FF (16) kritis. Polisi sudah mengamankan sebanyak 18 pelajar yang diduga terlibat dalam aksi tawuran tersebut.
Artikel Terkait Lainnya :
Dari informasi yang dihimpun Okezone, aksi tawuran pelajar SMP yang melibatkan dua sekolah swasta di wilayah Cibinong tersebut terjadi sekira pukul 17.00 WIB pada Jumat 14 September 2018 sore kemarin.
Saat itu, korban yang diduga terlibat aksi tawuran terkena sabetan senjata tajam di bagian dada kiri. Korban yang bersimbah darah langsung dibawa ke RS Trimitra untuk mendapat pertolongan medis.
Nahas, nyawa korban tidak dapat terselamatkan karena luka yang menganga di bagian dadanya sepanjang 10 centimeter. Jasad korban kemudian dibawa ke RS Polri Kramatjati, Jakarta untuk diautopsi.
Kasubag Humas Polres Bogor AKP Ita Puspita Lena membernarkan adanya tawuran tersebut. Namun, pihaknya belum dapat memberikan keterangan lebih rinci terkait peristiwa atau kronologi tawuran.
"Kejadian tawuran sekarang masih ditangani Unit Reskrim Polres Bogor. Maaf belum dapat memberikan kronologi kejadiannya," kata Ita, saat dikonfirmasi Okezone, Sabtu (15/9/2018).
Sebelumnya, aksi tawuran di Bogor juga telah merenggut nyawa seorang pelajar SMk berinisial SV (16) di daerah Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada Rabu 12 September 2018.
Korban tewas dengan luka bacok di bagian dada dan kaki. Sedangkan, temannya berinisial FF (16) kritis. Polisi sudah mengamankan sebanyak 18 pelajar yang diduga terlibat dalam aksi tawuran tersebut.
0 Response to "TAWURAN LAGI! SMP Cibungbulang 2 vs SMP Pelita ft SMP 2 Dramaga, Korban 1 Orang! Parah"
Posting Komentar