Promo Spesial and Free Ongkir
Baca Juga
SIDAMULYANEWS - Pendukung pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Banjar nomor urut 1, Asih Saenyana, kini sedang dalam suasana menikmati kemenangan pada Pilkada serentak 2018.
Hal ini berdasarkan hasil penghitungan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Banjar, Jawa Barat, bahwa pasangan Ade Uu Sukaesih-Nana Suryana, telah memperoleh kemenangan dengan angka 52,36 persen.
Tak pelak, dengan kemenangan ini, masyarakat Banjar yang mendukungnya langsung merayakan syukuran dengan mengadakan tradisi “Ngubyag Balong,” yakni tradisi orang Sunda mengambil ikan secara bersama-sama dengan cara nyebur ke kolam atau sungai, tanpa membawa alat penangkap ikan. Mereka akan berebut mencari ikan yang sudah ditebar oleh panitia.
Acara “Ngubyag Balong” ini digelar di sebuah kolam ikan besar milik salah satu warga di Dusun Randegan, RW.2, Desa Raharja, Kecamatan Purwaharja, Kota Banjar, pada hari Senin (02/07/2018), sekitar pukul 09.00 WIB.
Sekitar 300 orang lebih mengikuti acara tersebut. Mereka “nyemplung” ke kolam untuk berburu berbagai jenis ikan sebanyak 4 kuintal yang sebelumnya ditebar oleh panitia. Dalam waktu kurang lebih 2 jam, berbagai jenis ikan tawar seperti Mujair, Lele, Mas, dan Tawes, sudah terangkat semua tanpa tersisa.
Masyarakat pendukung nomor 1 yang hadir dan mengikuti acara ini pun bukan hanya warga Desa Raharja saja, tapi ada juga warga yang datang dari luar, seperti dari Desa Mekarharja, Kelurahan Karangpanimbal, dan Kelurahan Purwaharja. Mereka sengaja datang untuk memeriahkan pesta syukuran kemenangan.
Ketua panitia acara, Elang (55), mengatakan, acara “Ngubyag balong” ini sengaja digelar dalam rangka syukuran kemenangan Asih Saenyana dalam perhelatan Pilkada di Kota Banjar. Tim Asih Saenyana memberikan hiburan kepada masyarakat, terutama anggota relawan yang sudah berjuang tanpa mengenal lelah selama musim Pilkada serentak tahun 2018 ini.
“Ini merupakan syukuran kemenangan Asih Saenyana, dan kami sebagai panitia sengaja memberikan tradisi hiburan ini. Masyarakat bebas untuk mengambil ikan dengan syarat tanpa menggunakan alat tangkap ikan, alias harus menggunakan tangan kosong,” terang Elang, saat ditemui Koran HR, di sela-sela acara.
Sementara itu, Dewo (47), salah seorang relawan Asih Saenyana, mengatakan, mereka semuanya pendukung Asih Saenyana, bukan hanya dari warga sekitar, namun juga relawan Asih Saenyana dari luar pun ikut serta dalam acara ini.
Peserta yang mengikuti kegiatan ini tidak dibatasi usia, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Mereka semua ikut terjun ke kolam seluas 50×70 meter itu. Bahkan, peserta lebih banyak didominasi oleh kalangan ibu-ibu. Semuanya larut dalam kegembiraan pada acara tradisi tersebut.
Dalam acara ini pun, Nana Suryana, Calon Walikota Banjar terpilih, tampak hadir diantara ratusan masyarakat yang tengah larut dalam kegembiraan. Dirinya mengucapkan banyak terima kasih kepada masyarakat yang telah mendukungnya, hingga kemenangan dalam Pilkada serentak dapat diraih oleh pasangan Ade Uu Sukaesih dan Nana Suryana.
“Alhamdulillah, kemenangan ini untuk kita semua, dan saya pun ikut senang. Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh tim Asih Saenyana, relawan, dan masyarakat yang telah mendukung hingga kemenangan berhasil kita raih dalam Pilkada ini,” ucap Nana.
Warga pun merasa gembira. Dalam “Ngubyag balong” ini, sejumlah warga memperoleh banyak ikan. Seperti diungkapkan Supartini (50), bahwa dirinya merasa gembira karena hasil tangkapan ikannya banyak, yakni kurang lebih 20 kilogram.
Pasangan incumbent yang diusung tiga parpol, yakni Partai Golkar, PDIP, dan PKB itu memperoleh 52,36 persen atau 58.020 suara. Mereka mengungguli lawannya, yakni pasangan Maman Suryaman-Irma Bastaman (Iman Barokah), yang memperoleh 47,64 persen atau 52.784 suara. (RED)
Artikel Terkait Lainnya :
 |
| Masyarakat Banjar yang mendukung paslon Cawalkot Banjar nomor urut 1 saat merayakan syukuran dengan mengadakan tradisi “Ngubyag Balong, |
Tak pelak, dengan kemenangan ini, masyarakat Banjar yang mendukungnya langsung merayakan syukuran dengan mengadakan tradisi “Ngubyag Balong,” yakni tradisi orang Sunda mengambil ikan secara bersama-sama dengan cara nyebur ke kolam atau sungai, tanpa membawa alat penangkap ikan. Mereka akan berebut mencari ikan yang sudah ditebar oleh panitia.
Acara “Ngubyag Balong” ini digelar di sebuah kolam ikan besar milik salah satu warga di Dusun Randegan, RW.2, Desa Raharja, Kecamatan Purwaharja, Kota Banjar, pada hari Senin (02/07/2018), sekitar pukul 09.00 WIB.
Sekitar 300 orang lebih mengikuti acara tersebut. Mereka “nyemplung” ke kolam untuk berburu berbagai jenis ikan sebanyak 4 kuintal yang sebelumnya ditebar oleh panitia. Dalam waktu kurang lebih 2 jam, berbagai jenis ikan tawar seperti Mujair, Lele, Mas, dan Tawes, sudah terangkat semua tanpa tersisa.
Masyarakat pendukung nomor 1 yang hadir dan mengikuti acara ini pun bukan hanya warga Desa Raharja saja, tapi ada juga warga yang datang dari luar, seperti dari Desa Mekarharja, Kelurahan Karangpanimbal, dan Kelurahan Purwaharja. Mereka sengaja datang untuk memeriahkan pesta syukuran kemenangan.
Ketua panitia acara, Elang (55), mengatakan, acara “Ngubyag balong” ini sengaja digelar dalam rangka syukuran kemenangan Asih Saenyana dalam perhelatan Pilkada di Kota Banjar. Tim Asih Saenyana memberikan hiburan kepada masyarakat, terutama anggota relawan yang sudah berjuang tanpa mengenal lelah selama musim Pilkada serentak tahun 2018 ini.
“Ini merupakan syukuran kemenangan Asih Saenyana, dan kami sebagai panitia sengaja memberikan tradisi hiburan ini. Masyarakat bebas untuk mengambil ikan dengan syarat tanpa menggunakan alat tangkap ikan, alias harus menggunakan tangan kosong,” terang Elang, saat ditemui Koran HR, di sela-sela acara.
Sementara itu, Dewo (47), salah seorang relawan Asih Saenyana, mengatakan, mereka semuanya pendukung Asih Saenyana, bukan hanya dari warga sekitar, namun juga relawan Asih Saenyana dari luar pun ikut serta dalam acara ini.
Peserta yang mengikuti kegiatan ini tidak dibatasi usia, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Mereka semua ikut terjun ke kolam seluas 50×70 meter itu. Bahkan, peserta lebih banyak didominasi oleh kalangan ibu-ibu. Semuanya larut dalam kegembiraan pada acara tradisi tersebut.
Dalam acara ini pun, Nana Suryana, Calon Walikota Banjar terpilih, tampak hadir diantara ratusan masyarakat yang tengah larut dalam kegembiraan. Dirinya mengucapkan banyak terima kasih kepada masyarakat yang telah mendukungnya, hingga kemenangan dalam Pilkada serentak dapat diraih oleh pasangan Ade Uu Sukaesih dan Nana Suryana.
“Alhamdulillah, kemenangan ini untuk kita semua, dan saya pun ikut senang. Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh tim Asih Saenyana, relawan, dan masyarakat yang telah mendukung hingga kemenangan berhasil kita raih dalam Pilkada ini,” ucap Nana.
Warga pun merasa gembira. Dalam “Ngubyag balong” ini, sejumlah warga memperoleh banyak ikan. Seperti diungkapkan Supartini (50), bahwa dirinya merasa gembira karena hasil tangkapan ikannya banyak, yakni kurang lebih 20 kilogram.
Pasangan incumbent yang diusung tiga parpol, yakni Partai Golkar, PDIP, dan PKB itu memperoleh 52,36 persen atau 58.020 suara. Mereka mengungguli lawannya, yakni pasangan Maman Suryaman-Irma Bastaman (Iman Barokah), yang memperoleh 47,64 persen atau 52.784 suara. (RED)
0 Response to "Tim Asih Saenyana Gelar Syukuran “Ngubyag Balong”"
Posting Komentar