Promo Spesial and Free Ongkir
Baca Juga
Aksi 212 digelar pada tanggal 2 Desember 2018 kemarin hingga kini, berlangsung di kawasan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Senayan, serta di Bundaran HI, Jakarta Pusat. Aksi yang digagas oleh Forum Umat Islam (FUI), ini dihadiri oleh Imam Besar Front Pembela Islam, Muhamad Rizieq Shihab, dimulai pukul 08:00 pagi dan dalam keadaan hujan. Menanggapi aksi tersebut, karena dinilai memiliki muatan politik, dua organisasi keagamaan terbesar Indonesia, Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah memilih tidak terlibat.
Aksi 212 digelar pada tanggal 21 Februari 2017, berlangsung di kawasan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Senayan, Jakarta Pusat. Aksi yang digagas oleh Forum Umat Islam (FUI), ini dihadiri oleh Imam Besar Front Pembela Islam, Muhamad Rizieq Shihab, dimulai pukul 08:00 pagi dan dalam keadaan hujan. Menanggapi aksi tersebut, karena dinilai memiliki muatan politik, dua organisasi keagamaan terbesar Indonesia, Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah memilih tidak terlibat.
Ketua RW Meninggal Usai Aksi Reuni 212, Begini Kronologinya
Kabar duka terjadi usai Reuni 212 berlangsung di Monumen Nasional (Monas) Jakarta, Minggu (2/12). Seorang peserta meninggal dunia setelah gagal mengikuti kegiatan tersebut.
Korban bernama Nikoidris sejatinya akan mengikuti Reuni 212. Namun, ia terpaksa mengurungkan niatnya karena lokasi sudah penuh massa.
Ketika hendak mengeluarkan motor yang terparkir di Kampus YAI di kawasan Kramat, Jakarta Pusat, Idris mendadak terjatuh dan mengembuskan nafas terakhir. Keluarga pun tak percaya akan hal tersebut.
“Sebelumnya sehat-sehat saja kok. Tapi, memang ada riwayat penyakit jantung,” jelas Maisuroh, adik korban.
Korban yang ditemukan meninggal sekitar pukul 11.00 WIB itu kini telah dibawa ke rumah duka di kawasan Kampung Melayu, Jakarta Timur.
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan langsung mendatangi rumah duka selepas maghrib. Anies mengatakan korban merupakan ketua RW yang baik semasa hidupnya. Sebagai bentuk duka, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI akan memberi sejumlah santunan pada keluarga korban.
“Ada santunan, tapi gak perlu lah disebutkan,” ujar Anies selepas melayat.
Artikel Terkait Lainnya :
Aksi 212 digelar pada tanggal 21 Februari 2017, berlangsung di kawasan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Senayan, Jakarta Pusat. Aksi yang digagas oleh Forum Umat Islam (FUI), ini dihadiri oleh Imam Besar Front Pembela Islam, Muhamad Rizieq Shihab, dimulai pukul 08:00 pagi dan dalam keadaan hujan. Menanggapi aksi tersebut, karena dinilai memiliki muatan politik, dua organisasi keagamaan terbesar Indonesia, Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah memilih tidak terlibat.
Ketua RW Meninggal Usai Aksi Reuni 212, Begini Kronologinya
Kabar duka terjadi usai Reuni 212 berlangsung di Monumen Nasional (Monas) Jakarta, Minggu (2/12). Seorang peserta meninggal dunia setelah gagal mengikuti kegiatan tersebut.
Korban bernama Nikoidris sejatinya akan mengikuti Reuni 212. Namun, ia terpaksa mengurungkan niatnya karena lokasi sudah penuh massa.
Ketika hendak mengeluarkan motor yang terparkir di Kampus YAI di kawasan Kramat, Jakarta Pusat, Idris mendadak terjatuh dan mengembuskan nafas terakhir. Keluarga pun tak percaya akan hal tersebut.
“Sebelumnya sehat-sehat saja kok. Tapi, memang ada riwayat penyakit jantung,” jelas Maisuroh, adik korban.
Korban yang ditemukan meninggal sekitar pukul 11.00 WIB itu kini telah dibawa ke rumah duka di kawasan Kampung Melayu, Jakarta Timur.
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan langsung mendatangi rumah duka selepas maghrib. Anies mengatakan korban merupakan ketua RW yang baik semasa hidupnya. Sebagai bentuk duka, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI akan memberi sejumlah santunan pada keluarga korban.
“Ada santunan, tapi gak perlu lah disebutkan,” ujar Anies selepas melayat.
0 Response to "Kronologi Aksi Damai Reuni 212 Di Jakarta, Hingga Akibatkan 2 Orang Meninggal Dunia"
Posting Komentar