Facebook Ungkap 50 Juta Akun Pengguna yang Diretas, Ini Kata Kominfo Facebook Indonesia

Promo Spesial and Free Ongkir

Baca Juga

SIDAMULYANEWS - Belum lama ini, Facebook mengungkapkan jika 50 juta akun telah diretas termasuk pemilik facebook itu sendiri (Mark Zuckerberg) oleh hacker. Menurut Mark Zuckerberg ini cukup serius, pasalnya sang hacker menemukan celah untuk mencuri token akses Facebook yang dapat digunakan untuk mengambil alih akun.
Menanggapi berita tersebut, Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kemkominfo RI) mengambil langkah melalui Direktur Jenderal Aplikasi Informatika.

“Ditjen Aptika telah meminta penjelasan resmi Facebook Indonesia atas masalah keamanan pada fitur Facebook 'view as' atau 'lihat sebagai' yang disinyalir dapat berdampak pada tindakan peretasan token akses pengguna akun Facebook oleh peretas,” kata Plt. Kepala Biro Humas Kementerian Kominfo, Ferdinandus Setu dalam keterangan resmi, Selasa (2/10/2018).
Kemudian, ia melanjutkan jika permintaan penjelasan tersebut disampaikan melalui Surat Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo RI No S-259/Kominfo/DJAI/AI.05.04/10/2018 tertanggal 1 Oktober 2018 yangg ditujukan kepada Kepala Kebijakan Publik Facebook Indonesia.

“Melalui surat tersebut, Kementerian Kominfo RI juga meminta Facebook Indonesia untuk menjelaskan langkah-langkah yang telah dilakukan dalam menghadapi masalah keamanan pada fitur Facebook tersebut,” imbuh Ferdinandus.

Langkah Kemkominfo ini diharapkan mampu melindungi warga Indonesia dari adanya cyber criminal, di mana isu perlindungan data pribadi warga negara Indonesia di internet menjadi salah satu fokus perhatian Kemkominfo.

“Kementerian Kominfo RI sangat concern pada isu keamanan fitur Facebook ini mengingat jumlah warga Indonesia sebagai pengguna aktif media sosial Facebook mencapai 115 juta orang,” tutupnya.
Artikel Terkait Lainnya :

Masukkan Email Anda Untuk Menjadi Pengunjung Premium Kami

Kontribusikan Moment Kalian Disini !!!

0 Response to "Facebook Ungkap 50 Juta Akun Pengguna yang Diretas, Ini Kata Kominfo Facebook Indonesia"

Posting Komentar