Tujuan Sosialisasi Asesmen Kompetensi Siswa Indonesia (AKSI) for School

Promo Spesial and Free Ongkir

Baca Juga

SIDAMULYANEWS - Asesmen Kompetensi Siswa Indonesia atau AKSI for School adalah salah satu upaya untuk melakukan perbaikan dan meningkatkan kompetensi siswa.
SOsialisasi AKSI CIAMIS
AKSI  didesain  sebagai penilaian formatif yang ringkas, mencakup topik-topik yang esensial dan fundamental, disajikan dalam bentuk aplikasi komputer, berupa modul, sehingga memudahkan replikasi (penggandaan) dan dokumentais data, AKSI for School diharapkan menjadi salah satu pengayaan sumber belajar bagi siswa dan guru.

Dalam upaya merealisasikan hal tersebut, MGMP Bahasa Indonesia, Matematika, dan IPA berinisiatif melakukan sosialisasi kegiatan Asesmen Kompetensi Siswa Indonesia for School.

Sosialisasi dilaksanakan Rabu, 22 September 2018 di SMP Negeri 1 Ciamis yang dimulai dari pukul 08.00 WIB. Selain dihadiri para guru Bahasa Indonesia, Matematika, dan IPA dari tiap Komisariat, turut pula dihadiri dan dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Ciamis, Dr. H. Wawan AS. Arifien, MM.

Dihadapan para peserta Kepala Dinas mengungkapkan bahwa AKSI for School perlu disikapi oleh para guru, agar memperoleh informasi yang nantinya disampaikan (Diseminasi) kepada semua komponen dan akhirnya memanfaatkan informasi tersebut.

Menurutnya, hal itu berlaku dikarena semua kegiatan pembelajaran di sekolah sudah berbasiskan Informasi dan Tekhnologi (IT).

Lebih lanjut Kepala Dinas menyampaikan, diseminasi itu perlu dan harus dikaji jangan hanya untuk sendiri tapi harus disampaikan atau ditransferkan lagi.

“Diseminasi itu  harus dikaji jangan hanya untuk sendiri tapi harus disampaikan lagi di komisariat (ditransfer),” kata Wawan.

Perlu diketahui, AKSI for School terdiri dari 3 modul besar, yiatu Matematika, IPA dan Bahasa Indonesia. Setiap modul terdiri dari paket tes yang mencakup satu topik spesifik dengan jumlah maksimal 20 butir sehingga cukup untuk dilaksanakan pada satu jam tatap muka pembelajaran.

Format soal mengombinasikan format soal obyketif dan soal construct responsive. Modul aplikasi tidak hanya terdiri dari modul melakukan tes, namun juga modul penilaian untuk menentukan kebenaran jawaban siswa, serta modul hasil analisis.

Agar siswa merasakan manfaat dari setiap modul untuk kehidupan mereka, pengantar satu halaman yang mengupas urgensi topik tersebut pada kehidupan serta relevansi dengaan kompetensi dasar yang termuat dalam kurikulum disajikan.

Sebagai pendorong hasil AKSI for School menjadi umpan balik pembelajaran, maka modul resep mengupas setiap soal dan mendiagnosa kelemahan yang terjadi pada siswa yang salah mengerjakan soal. Diharapkan modul lengkap AKSI for School dapat menjadi model asesmen formatif yang menginspirasi pembelajaran.

Ataupun nantinya para guru dapat membuat soal yang serupa tipenya dengan soal yang ada pada aplikasi tersebut, walaupun belum bisa menambahkan atau mengedit soal yang tersedia, namun paling tidak bisa menambah perbendaharaan model atau tipe soalnya.

Adapun tujuan dari pemanfaatan Asesmen Komptensi Siswa Indonesia (AKSI) for School adalah  sebagai berikut :

Meningkatkan pemehaman guru mengenai asesmen tingkat kelas dan fungsinya bagi umpan balik pembelajaran;
Memberikan pemahaman substansi topik-topik yang mencakup pada AKSI for School.
Memang kegiatan AKSI for School ini hanya baru untuk tiga mata pelajaran yaitu Matematika, IPA, dan Bahasa Indonesia. Berikut topik-topiknya :

Untuk Matematika meliputi : (1) pola bilangan, (2) persamaan dan rumus, (3) bentuk aljabar, (4) bilangan cacah dan bilangan bulat, (5) peluang, (6) interpretasi data, (7) pengaturan dan representasi data, (8) pengukuran, (9) bentuk-bentuk geometris, (10) lokasi, pergerakan, dan spasial, (11) rasio, proporsi dan persentase, (12) pecahan dan desimal.

Sementara itu IPA meliputi : (1) gaya dan gerak, (2) perubahan pada lingkungan, (3) perkembangan dan siklus hidup orga, (4) keanekaragaman, adaptasi dan seleksi, (5) ekosistem, (6) struktur, fungsi dan proses organisme, (7) karakteristik dan klasifikasi makhluk hidup, (8) jenis, sumber dan konversi energi, (9) panas dan suhu, (10) kesehatan manusia, (11) cahaya dan optik, (12) listrik dna magnet, serta (13) wujud benda dan perubahan fisika.

Sedangkan Bahasa Indonesia meliputi (1) eksposisi, (2) eksplanasi, (3) narasi, (4) deskripsi, (5) teks laporan, (6) teks prosedur.
Artikel Terkait Lainnya :

Masukkan Email Anda Untuk Menjadi Pengunjung Premium Kami

Kontribusikan Moment Kalian Disini !!!

0 Response to "Tujuan Sosialisasi Asesmen Kompetensi Siswa Indonesia (AKSI) for School"

Posting Komentar